Rabu, 09 Januari 2013

kamu yg dulu


Meski Sudah kukatakan akan membantumu untuk melupakanku, tpi entah kenapa sakit rasanya jika hrus membayangkan kita tdak akan pernah seperti dulu lagi.

Entah kenapa rindu berceloteh denganmu seakan selalu membayangi pikiranku. Seharusnya aku tau, aku tidak akan pernah bisa untuk benar-benar beranjak dri hatimu. Aku tidak mengerti bagaimana mungkin sesulit itu untuk belajar melupakanmu.

Keputusanmu untuk melupakanmu, ternyata begitu menyiksaku. Aku seakan tdak tau lagi bgaimana caranya tersenyum lepas saat tak ada lagi kamu diList jejaring social yg selama ini membuat kita begitu dekat. Socmed yg menjadi penghubungku untuk sekedar berbasa-basi denganmu, yg sebenarnya lebih kepada aku merasa bisa merasakan keberadaanmu dengan blasan dri klimat basa-basiku itu.

Aku selalu bilang, bahwa aku bisa melupakanmu, tapi nyatanya aku tdak bisa untuk itu. mungkin jika senyummu tdak begitu mmpesonaku bisa jadi smuanya tdak akan sesulit ini. Jika saja aku tdak begitu menyukaimu, semuanya akan menjadi lebih mudah.

Kenapa semuanya harus berakhir seperti ini. Kemana keakraban kita yg dulu, humorisnya kamu, jahilnya kamu, konyolnya kamu, mnyebalkannya kamu. Jujur aku sangat merindukan itu.
Aku ingin kamu yg dulu, kamu yg selalu ceria utukku, kamu yg selalu ada waktu untukku, kamu yg tdak pernah mengacuhkan ku seperti sekrang. Aku ingin kamu kembali, aku ingin kita seperti dulu lagi, hanya itu.

Cukup. Aku tdak akan memperlihatkanmu lagi betapa menyedihkannya  aku saat kau memilih untuk melupakanku. Aku tidak akan mengusikmu lagi dengan twit-twit, status pesbuk atau PM BBM galauu yg aku tau kau mngerti itu kutujukan untukmu.

Semuanya akan kuakhiri. Jika nanti kau kembali membaca tulisan tentang perasaanku dari jejaring sosialku. Percayalah itu bukan untukmu apalgi tentangmu lagi.

Selasa, 08 Januari 2013

udah jomblo. jomblo ngeness pula

JOMBLO NGENES

Bagi sebagian perempuan yang punya pasangan, malam minggu adalah satu momen yang paling ditunggu setiap pekan. Sebagian memanfaatkan untuk duduk di pojok-pojok gelap trotoar (flyover) bersama laki-lakinya sambil makan angin, berharap dijatah rujak bibir atau semangka kembar. Sekedar memuaskan hasrat birahi tanpa modal. Bagi sebagian lain yang lebih bondo, akan pergi ke bioskop dan menonton film di mall. Film apa saja, yang penting gelap dulu. Kemudian memesan makanan paling murah di KFC.

Ada yang lebih elit malam mingguan ke tempat candle light dinner dengan menumpangi setir bunder bagaikan ksatria berkuda putih. Wanita ini nanti akan menceritakan ke teman-temannya dengan sombong. Merasa menjadi perempuan paling beruntung sepanjang masa. Padahal si lelaki sudah punya istri dan anak dua. Akhirnya si wanita menangisi kebodohannya di malam-malam yang sunyi.


yang tadii ituu yang udah punya pacar. nah yang jomblo. yang JOMBLO yah bukan single..

Bagi jomblo-jomblo ngenes  malah berharap yang namanya hari minggu tidak pernah ada. Seluruh malam minggu terasa senin pagi. Tak ubahnya coklat rasa tahi ayam. Jomblo-jomblo ngenes sepert itu, melewati malam minggu dengan duduk anteng di depan TV dan mengganti-ganti channelnya. Sesekali berhenti ketika ada acara yang menghujat Nurdin Halid. Ya, Jomblo ngenes seperti itu akan lebih menikmati menghujat Nurdin Halid daripada menonton film cinta-cintaan.


Jika tidak ada acara tv bagus, akan indah rasanya memasang headset dan menyetel lagu galau keras-keras. Persetan dengan malam minggu. Apa istimewanya coba. Ah, menafikkan keindahan malam minggu memang lebih mudah. Walau kedengaran munafik sekali ya.

Jomblo-jomblo ngenes seperti itu, akan berharap malam mengusir bintang-bintang yang berjajar di angkasa karena mereka membentuk wajah mantan, yang susah payah mereka lupakan. Langit malam selalu brengsek bagi kita ketika menjadi jomblo ngenes.

Pecundang seperti itu akan berharap sore tidak menghembuskan angin sepoinya. Karena mereka membisik-bisik nama mantan, yang susah payah mreka lupakan. Angin sore selalu brengsek bagi kita ketika menjadi Jomblo ngenes.

Jomblo-jomblo ngenes dan pecundang lainnya akan menikmati hujan sembilan kali lebih nikmat dari orang yang sudah punya pasangan. Karena mereka merasa punya saingan. Merasa hujan yang didalam hati lebih badai dari yang diluar jendela, merasa mengalahkan langit. Langit kalah galau ketika hujan. Merasa punya bolo.Merasa tidak sendiri.

Jomblo-jomblo ngenes seperti itu akan mengisi hari minggu dan libur dengan bangun jam sepuluh pagi dan gosk gigi dan makan roti kemudian malas-malasan lagi. merasa jarum jam berjalan terlalu lambat. Bukankah hal menyiksa selalu terasa lebih lambat? Tuhan memang jago menyiksa. Maha segala maha.

Sedangkan di hari-hari biasa, jomblo ngenes melihat-lihat kontak handphone iseng. Berharap ada cowok kece yang juga senasib dengannya. Kalau tidak ada, jomblo ngenes kurang kerjaan tanya nomor ponsel kakak-kakak yang elok rupanya kemudian mengirim umpan dan siap menarik senar pancingan ketika umpan sudah termakan.

Tapi kau tidak akan tahu betapa indahnya jadi jomblo ngenes. Galau kan sedang naik daun, jadi jangan sok galau jika kau punya tangan untuk digandeng, punya tubuh untuk dipeluk. Hanya jomblo ngenes yang tahu nikmatnya galau. Galau itu tidak baik, ya, seluruh remaja sadar. Tapi galau itu proses. Dan remaja justru enjoy dan merasa nikmat menjalani proses yang galau itu. Mencumbu galau adalah sesuatu yang artistik.

Jadi jomblo ngenes, leluasa menyampah kalimat-kalimat galau dan sendu di facebook dan twitter. Itu kebebasan dengan banderol mahal. Jadi jomblo ngenes, tak ada halangan flirting sana-sini, otomatis punya hak genit jika tidak punya pasangan.

Tapi, ya itu tadi, yang namanya ngenes ya tetap saja ngenes. Dikiranya jomblo ngenes ingin ngenes terus menerus? tentu tidak. Jomblo ngenes juga manusia. Apa syarat dikatakan jomblo ngenes?

1. Tidak punya pacar, HTS atau relasi semacamnya
2. Tidak sedang dalam kapasitas break atau putus sementara
3. Masuk dalam kategori ngenes yang kriterianya disepakati bersama

Simpel kan? Tapi jomblo ngenes juga masih dibagi macam-macamnya,

1. Jomblo ngenes terngenes : orang yang jadi jomblo ngenes karena memang tidak ada yang mau

2. Jomblo ngenes tergalau : orang yang jadi jomblo ngenes karena belum bisa melupakan mantannya, yang merasa tidak akan ada yang sanggup menggantikannya. Ingin melupa tapi apa daya hati tak sanggup

3. Jomblo ngenes koventional victims : Orang yang jadi jomblo ngenes karena korban kekonvensionalan orang tua. Orang tua yang merasa pacaran adalah hal hina dan tidak bermartabat.

4. Jomblo ngenes religius : orang yang jadi jomblo ngenes karena pandangan paradigmanya yang agamis.

5. Jomblo ngenes player : orang yang jadi jomblo ngenes demi mendapatkan hak flirting sana-sini. jomblo tipe ini biasnaya punya HTS (hubungan tanpa status) lebih dari lima .

6. Jomblo ngenes pengemis : orang yang jadi jomblo ngenes karena berharap dibelas kasihani orang dan menarik perhatian disitu.

7. Jomblo ngenes QC : orang yang jadi jomblo ngenes karena pilih-pilih. (Quality control). Bisa dikatakan jomblo ngenes tipe ini hanya dan hanya jika si jomblo itu berkualitas. Jika tidak berkualitas, berarti masuk kategori pertama

8. Jombolo ngenes jobless : Orang yang jadi jomblo ngenes karena kurang kerjan.

Termasuk jomblo ngenes yang manakah kamu?

 www.remajajelata.com (blogger)

single itu sikapp (y)

 Singlee.
dipost sebelumnya gue udah jelasin, bedanya jomblo sama single. dan gue juga udah sepakat sama nurani gue, klo gue inii SINGLE bukan Jomblo..

dan kenapa gue betah jadi single?? ini jawabannyaa....

Bagi gue single itu adalah sebuah anugerah. Kenapa gue sebut anugerah? Karena disaat lo nge single, lo akan merasakan bebasnya berkenalan dengan semua cowo tanpa adanya seseorang yang akan marah terhadap lo. Bener gak?

Selain itu, sinle itu gak ngenes-ngenes amat kok (gak kayak jomblo), seorang single juga bisa mention-mentionan atau bbman dengan cowo , bahkan bukan cuma satu cowok tapi banyak cowok, klo perlu smua temen atau senior cowok yg jdi kontaknya ditemenin BBM'an. Beda banget sama orang yang pacaran, mention/bbmannya cuma sama satu cowo ciyaaaann. :p

Selanjutnya,single itu kalau malam minggu gak cuma duduk di depan laptop terus main twitter doang kok, single itu malam mingguannya bareng temen-temennya, malam minggunya lebih berwarna, lebih rame, dan lebih bahagia. Beda banget sama malam mingguannya orang yang pacaran, kalau orang pacaran itu jalan malam mingguannya cuma berdua doang, kata mama gue kalau cowo sama cewe jalan berdua doang, pasti akan ada setan yang menggoda mereka dan akan menimbulkan dosa. Bener gak?

Setelah itu, single itu sering dikatain sebagai orang yang sering galau. Menurut gue, single itu lebih jauh terhindar dari virus galau dibandingkan dengan orang yang pacaran. Biasanya orang yang pacaran itu akan lebih sering galau.Pada saat seorang cewe diputusin cowonya lalu cewenya itu ngetwit galau di twitter dan disaat tingkat kegalauannya sudah parah banget bahkan ada cewe yang sampe bunuh diri karena stres diputusin cewenya. Hih. Ngeri gak sihh.

Beberapa contoh diatas hanyalah karangan gue belaka. Sejujurnya gue memilih single karena gak ada yang mau sama gue #eh -_- salah..salah. Sebenernya gue memilih untuk single karena gue belum bisa moveon dengan mantan pacar gue yang lalu. menurut gue curang banget jalan sama cowo lain pdahal yg msih ada dlam pkiran kita itu adalah  msih pacar kita yg kemaren. gak adil aja, kan gue orangnya adil. Disamping itu, gue pengen serius kuliah, karena gue kasian kalau gue pacaran pas kuliah, pacar gue ntar malah gak keurus karena gue sibuk dengan kuliah gue. Dan alasan yang paling membuat gue memutuskan untuk tetap single karena gue tetap nunggu rencana Tuhan, tetap nunggu jodoh masa depan gue yg mungkin saja lagi dipinjamin Tuhan keCewek lain, supaya mereka bisa tau betapa bahagianya gue saat jadi istrinya nanti :p.

Jomblo?? gue single kalii :p

Secara awam, banyak yg ngira jomblo sama single itu sama. yah jelas beda dong bedaa bangett. gak terimaa? yah udah baca deh nihh gue bela-belain googling untuk ngasi liat lo apa bedanya jomblo sama single...

Pilihan vs Nasib

Perbedaan utama antara Single dan Jomblo adalah di pemikirannya. Para jomblo biasanya suka ngeluh “aduh kenapa sih belum punya pacar nih sampe sekarang…” sambil duduk di pojokan gelap dan bikin lingkaran kecil-lingkaran besar di lantai pake jarinya. Terus mereka lanjut mikirin kekurangan-kekurangan dirinya dan menyalahkan diri sendiri atas kejombloannya, kayak “Coba muka gue gantengan dikit, pasti gak begini” atau “Susah punya pacar kalo gaji gue pas-pasan begini !” Terus galau deh ujung-ujungnya. Nyalahin nasib.
Sementara si Single, dia happy-happy aja sama kehidupannya. Dia mensyukuri apa yang dimilikinya sekarang, dan gak pusing mikirin kenapa gak punya pacar. Mungkin muka sama duit juga keadaannya pas-pasan kayak si jomblo, tapi dia tetep happy. Kalo tiba saatnya dia ngerasa pengen punya pacar, dia bakal usaha dan dapetin pasangan yang dia mau. Si Single ini punya kendali dalam kehidupannya. Semuanya merupakan pilihan bagi dia. Asik.

Malam Minggu 

Perbedaan antara Single dan Jomblo juga bisa dilihat di waktu-waktu tertentu, terutama malem minggu yang terkenal sebagai malam pacaran global. Coba kita telaah perbedaan kelakuan si Jomblo dan si Single.
Si Jomblo: Panik karena malem minggu dateng lagi dan masih belom ada yang nemenin. Dilanjutin dengan heboh ngehubungin semua orang di phonebook nyari temen jalan, yang kebanyakan bakal ditolak soalnya temennya mau pacaran. Akhirnya basi sendiri dirumah. Galau. Terus main burung.
Si Single: Deket-deket malem minggu, dia bakal nanyain temen-temennya apakah ada acara ato enggak. Kalo pada kosong, dia bakal bikin rencana buat jalan, makan-makan atau party. Kalo pada sibuk,  si Single santai aja, cari kegiatan yang bisa dia kerjain dan nikmatin. Misalnya main burung.

Ketemu Tante Rese

Salah satu event dimana kita bisa melihat perbedaan jelas antara si Single dan Jomblo adalah ketika mereka bertemu tante-tante kepo yang suka nanya “KAPAN KAWIN?”
Si Jomblo: Waktu ditanyain KAPAN KAWIN, Si Jomblo bakal mesem-mesem gak jelas campur bete, dan ngasi jawaban gak jelas yang membuat si tante makin bersemangat nanya-nanya. Dan biasanya nanti si tante juga nambahin kayak gini “Anak temennya tante seumuran kamu juga, kemaren baru lamaran. Kamu cepetan dong nyusul, nanti keburu basi lho ihik ihik ihik *ketawa ala tante-tante ditutupin kipas*
Terus si Jomblo pun bete, galau, terus nge-tweet humoris nan depresif tentang KAPAN KAWIN. Terus gak lama kemudian dia nelpon mantannya, minta jatah.
Si Single: Sementara kalo  si Single ditanya KAPAN KAWIN, dia bakal ketawa kecil, terus menjawab diplomatis seperti “Hahaha nanti lah tante, kalo udah siap. Sekarang aku mau fokus nyari duit dulu, kalo kawin gak punya duit nanti makan apa dong?”, atau menjawab humoris “Belom ada calon nih! Tante kalo ada calonnya kenal-kenalin lah hehehe…” atau malah menjawab serius “Waduh tante ini gimana sih, nikah itu kan urusan serius, bukan balapan. Bukan perkara siapa yang duluan terus temennya juga musti cepetan nikah juga. Jodoh itu kan di tangan tuhan. Belom lagi materi, mental dan kedua keluarga musti siap blablabla……”
Setelah diceramahin panjang lebar, si tante kepo pun pulang, dan introspeksi diri terutama mengenai sikap kepo-nya itu. Dia pun tobat.

Ngeliat Orang Pacaran

Suatu hari, si Jomblo ama si Single lagi jalan bareng nih. Terus di depan mereka lewat sepasang muda-mudi yang lagi mesra pacaran sambil pegangan tangan dan berbagi es krim. Ini nih pikiran yang terlintas di kepala mereka ketika melihat pemandangan tersebut.
Si Jomblo: “Kapan ya gue bisa kayak gitu. Ceweknya cantik deh. Tipe gue banget. Tapi cowoknya juga oke sih. Aduh. Susah deh gue kalo cewek-cewek maunya ama cowok kayak gitu. Mana ada yang mau sama gue, yang binatang jalang dari golongan yang terbuang ini.. Huuuuffttt…..” 
Si Single: “Kasian juga nih cewek. Cowoknya pelit gitu cuma mau beli 1 eskrim buat dimakan berdua. Tapi kayaknya tu es krim enak juga keliatannya. Belinya dimana ya? Seinget gue di mall ini toko es krim ada di lantai 2. Eh tapi tadi abis makan steak sih, duit tinggal dikit. Terus tadi nyokap juga nitip obat nyamuk. OIYA NYOKAP NITIP OBAT NYAMUK!” 

oy. kamuu yg lagi baca artikel ini kapann nikah???? :p

Sumber: http://malesbanget.com/2012/08/single-jomblo/#ixzz2HR8oLgRf
Copyright Malesbanget.com 2011
Under Creative Commons License: Attribution Non-Commercial No Derivatives

oportunis itu wajar

 OPORTUNIS

setelah saya googling akhirnya saya dapat pengertian dasar dri Oportunis itu sendiri

 Jadiii...
opor·tu·nis·me (n) itu adalah paham yg semata-mata hendak mengambil keuntungan untuk diri sendiri dr kesempatan yg ada tanpa berpegang pd prinsip tertentu.

atau mungkin mnrtku lebih kayak kemana angin berhembus kesitulah kita ikutin. mana yang sedang berkuasa kesitulah kita menggandengnya...dimana yang sedang menang kesitulah kita berbaris!

kalo ga salah oportunis cenderung seperti itu....tidak punya prinsip yang dianut atau dipegang teguh, parasit banget kayaknya....kesana kemari asal terpenuhi hasrat dan kebutuhannya. nah, disini permasalahannya..saya ngrasa kaya'nya kok sikap oportunis itu ada dalam diriku....kalo melihat arti kata itu saya membenarkan kalo ada rasa seperti itu dalam diriku, rasa perasaan ngikut kemana angin berhembus, ngikut kemana yang berkuasa berbicara....rasa ingin terpenuhi nafsu, hasrat dan harapan ku dengan mengikuti aliran air yang sedang deras2nya!
aku jadi confuse bgt nakhirnya saya jdi confuse juga.....apakah saya memang orang seperti itu? tapi ngelihat arti kata yang cenderung menjurus ke arah negatif seperti itu saya jadi g mau disebut orang yang oportunis.....


saya jadi berpikir..apakah selamanya sikap oportunis itu adalah sikap yang salah, sikap yang tidak benar, sikap yang menjijikkan begitu?
bahkan saya akhir2 ini cenderung banyak melihat sikap2 orang2 yang cenderung mengarah ke arah oportunis itu.......hanya kecil memang atau hampir tersamar bahkan hal2 tsb kadang diarahkan sebagai pembenaran atau keharusan..apakah hal tsb tidak bisa disebut sebagai sikap oportunis?

mungkin saya harus lebih dalam lagi mencari serta memahami makna oportunis itu terlebih dahulu....terlalu banyak pertanyaan yang silih berganti muncul di benakku tapi kaya'ny otakku udah g nyampe buwat mikir2 hal2 seperti ini..atau mungkin saya emang berusaha lari dari kenyataan untuk memikirkan hal2 itu..


dan daripada saya tersiksa dengan ke negatifan sifat oportunis yg saya rasa ada juga dlam diri saya itu, saya akhirnya memutuskan untuk mencari info lebih lanjut. dan hasilnyaa....

ada yg bilang giniii... (temen Blogger saya juga)
sebenarnya....

secara etimologi oportunis itu berasal dari kata serapan bahasa inggris yaitu "oportunity" atau peluang, sedang imbuhan "is" dibelakang menyatakan "isme" sifat atau faham, so oportunis itu lbh tpt dinyatakan sebagai sifat atau faham atau tabiat yg cenderung mempergunakan kesempatan semaksimal mungkin apapun alasan dan tujuannya.

jadi setelah saya telaah lagi, sifat oportunis itu wajar-wajar aja kok, dan tdk bisa dipungkiri, kita pastii punya sifat itu juga dlam diri kita, walaupun kita tdk atau belum pernah menyadarinya.

misalnyaa ginii..
minta traktiran pas ada temen yg ulang tahun, abis wisuda sarjana atau habis dapat rejeki apa gitu, itu juga bisa disebut opurtunis lohh (klian banget kan? hhehe).

jdi selama klian gak rugiin orang lain, bersifat oportunis itu sah-sah aja kok, so enjoy that ^_^ (y).

Senin, 07 Januari 2013

i'm a secret admirer


SECRET ADMIRER
Yah secret Admirer atau bhasaa sederhananya pengagum rahasia. Biasanya sih secret admirer ini kebanyakan cewek, tpi tdak menutup kemungkinan cwok juga ada. Karena saya cwek jdi kali ini saya akan cerita tentang secret admirer ini dri sudut pandang cwek. J

Klo yg saya rasain sih yah, jdi secret admirer itu berat loh, Cuma bisaa natap dari jauh, mengagumii dalam lamunan hingga berujung pertemuan dlam mimpi -___-“.
Tapi bahagianya seorang secret admirer itu juga sangat sederhanaa, sederhana skali. Biar kata Cuma disenyumin seadanya klo papasan aja udah bisa bkin jantung sama hati berdesir. Apalagii klo sampai diajak ngobrol, widihh jdi lupa sama utang-utang men :D. (parahhhh)
Meski tau tetap bertahan jdi secret admirer itu Cuma bakalan bkin kita akrab sama si “perihh” saya tetap nikmatin peran saya ini. Yah menjadi secret admirer sudah jdi keputusan saya, dan biarkn saya yg mngakhirinya dengan caraku sendiri. Meski saya sendiri tdak tau sampai kapan saya bisa bertahan dengan keadaan ini.
Jenuhh?? Terkadangg sih. Tpi kejenuhan itu tdak bertahan lama. Sekedar liat fotonya aja udah bisa jdi pengusir kejenuhan pling ampuh. Sakit hati?? Langganannn. Tpi gak tau knapa klo liat dia rasanya perih itu kabur entah kemanaaa. Dia bisa jdi penyebab dan penawar luka secara bersamaan, huftttt.
Dan seseorang yg bkin saya jadi penganut aliran secret admirer sejati ini adalah senior yg berada beberapa tingkat diatas sayaaa. Gak usah ditanya seberapa keren dia. Yg pastinya dia jauh lebih keren dri apa yg klian bayangkan. :D
Zafran nya “5cm?”, Sersan Jaka nya “The Raid?” , Keenan nya “perahu kertas?” Ethan  Hunt nya “Mission imposibble?” Dia jauh lebih keren, lebih konyol, lebih karismatik, lebih mempesona, dan lebih sosialitas dri tokoh-tokoh itu (versi saya).
Sayangnya dia juga lebih jago bkin galau dari Bara nya “Radio Galauu” -___-“

Dan Dia inii udah punya pacarrr. Huftt. Yo wiss lah Keep calm Cuma kagum kok, gak lebih. Kan sah-sah aja. Dia nya juga tipe orang yang welcome kok, yg penting agak agresif dikitt (tpi jgan berlebihan) kita udah bisa akrab sama dia. Dia tipe senior yg bisa merangkul (dlam artian istilah) smua junior yg pengen akrab sama dia kok.
Dan skrang saya sdah mulai msuk ketahap itu, ngeMention dia ditwitter, chatingan sama dia diBBM, nyapa dia klo ketemu, senyumin dia klo papasan. Yah smuanya sudah bisa saya lakukan tanpa kikukk lagii.
Sekarang saya udah ngrtii, untuk akrab sama dia ckup jdi diri sendiri, bersikap biasa sja, tenang, dan usahaain nyambung sama dia tanpa hrus jdi orng lain. Krena saya paham jgankn “kekaguman” “cinta” pun tdak punya hak untuk mngubah pribadi kita demii akrab dengan orng yg kita kagumi atau sukai itu.
Dan perlahan smuanya baik-baik saja, saya tau klo saya punya selera film, music, humor yg sama dengan dia, bahkan ada beberapa sifat juga yg saya rasa kita miliki bersama. Tapi bukan itu yg bkin saya sdikit lebih berani menjamah dia. Tapi perbedaan, yah perbedaan yg sdah membuat mimpii saya untuk bisa akrab dengannya perlahan menemui titik terang.
Kita punya kesukaan yg bisa dibilng separuh dari diri kami msing-msing, (dlm hal ini tdk bisa disebutkn, nanti saya bukan secret admirer lagi dong) yg sangatt bertolak belakangg, tpi krena itu kita sering berkomunikasi (meski msih saya yg selalu mnjadi pemula nya).
Sebuah perbedaan yg akhirnya memberikan saya celah untuk msuk dan membuat perbedaan itu terlihat tdak begitu berongga.
Dan saya akan tetap jdi secret admirernya hingga saya jenuh, dan hingga saya menemukan penawarnya sendiri J.  I’am a secret admirer and I enjoy to that.

Selasa, 01 Januari 2013

"terimaksih sudah mencintaiku"


            “knapa lo Gee, murung bener? Sedih lo mau ditinggal sama taun 2012?” ujarnya seraya duduk disamping Gea.
            “gak, lagii pengen sendiri aja” jwabnya singkat
Melihat sikap shabatnya itu Dindaa seperti berpkir sebentar, menghela nafas kemudian melanjutkan pertanyannya.
            “knapa? Si Indra lagii? Knapa lagi dia? Bkin ulah apalagi dia?” cecar Dinda mengintrogasi
            “knapa sih stiap bhas Indra lo slalu ketus ginii Din, lo tuh kayak gak ngerti perasaan gue”
            “krena gue peduli sama lo Gee, lo itu knapa sih? Apa bgusnya sih tuh si Indra smpai lo nyaris gila gini krena dia? Lo gak punya hubungan apa-apa kn sama dia, selain teman BBM’an?, lo pacarnya? Bukan kn? Gebetannya? Gak kan? Orng yg penting buat dia? Kyaknya gak deh, lo doang yg kepedean, buka mata Gee, sadarr. Lo itu bukan siapa-siapanya dia, jdi lo juga gak hrus mnderita gini krena dia, mending klo dia pantes buat diharapin” cecar Dinda dengan nada cukup emosi.
            “gue suka sama dia Dinn” jwab Geaa menahan air mataa.
            “sukaa? Dia suka gak sama lo? Sadar deh Gee, slama inii status lo buat dia itu apa? Lo Tanya dong sama dia, sbenarnya dia tuh nganggep lo apaa? Temen doang, HTS’an, atau apa namanya? Gue gak ngerti sama hbungan lo sama dia, hubungan yg gak punya masa depan tau gak” serang Dinda lagi
            “gue yakin dia punya perasaan yg lebih dari skedar teman sama gue, klo pun sekarang udah nggak, gue yakin itu pernah, gue yakin dia pernah punya perasaan yg lebih buat gue, hanya saja dia belum bisa bilang itu kegue, gak tau juga knapaa” jwab Gea lagi dngan nada rendah
            “karena dia gak punya nyalii, krena dia pecundang, dan lo mau aja nunggu buat pecundang itu? itu otakk lo awetin dmana sih Gee, lo tau? Lo galau, sakit hatii, nangis kyak gini Cuma buat dia itu bener-bener bego Gee, apasih hebatnya di gue Tanya? Emang dia keren yah? Dia hebat yah? Gak Gee, gak sama skalii”
            “lo gak ngerti Din, Cuma gue yg ngerti perasaan gue sama dia”
            “gak Gee, sbenarnya lo itu gak cinta sama dia, lo Cuma ngerasaa punya dia aja krena sering chatingan sama dia, lo berasa deket aja sama dia krena slama ini Cuma dia orng yg bisa lo ajak chatingan ngelantur, lo tau gak? Lo itu Cuma kebawa sama perasaan sendiri,  sbenarnya lo itu gak cinta sama dia”
            “gak, lo salah Din, gue cinta sama dia, stiap gue liat dia sama cwek lain gue ngerasa ada sesak yg berdesakan kluar dari rongga dada gue, perut gue serasa ditonjok stiap gue liat dia sama cwek lain, yg gue rasain ini cinta Din, bukan sperti yg lo bilang tadii”
Sesekali Geaa memukul-memukul jidatnya, menghempaskan tubuhnya ketempat tdur, kemudia bangun lagi lalu memeluk bantal dengan erat, sesekali juga kpalanya dijedot-jedotkn kebantalnya itu.
Gadis berambut pendek dengan mata hitam bellow itu sedang mngingat-ngingat kembali percakapan seriusnya dengan Dinda sahabtnya ditaman kampus tdii siang.
Diliriknya laptop yg sedang dlam kondisi online tersebut, didekatinya, diceknya chatOnline pada jejaring social itu, ada nama Indra, ingin skali dia memulai percakapan dengan basa-basi sperti biasanya, tpi saat ingin menekan keybord laptopnya, suara Dinda seakan menyeringai ditelinganya, seperti berteriak tdak membiarkannya melakukan itu.
Indra adalah senior Geaa dikampus, laki-laki yg sbenarnya biasa sja, dan jauh dri kesan keren dibading senior-senior kecengan Geaa sbelumnya ini memang punya point plus buat Geaa, mreka sering berkomunikasi dihampir semua jejaring social yg mreka miliki, pembicaraan yg biasanya mreka bicarakn pun tdak jarang malah ngelantur tdak jelas, tapi jika orng lain membacanya, mreka seakan sepasang kekasih yg slalu brbeda pendapat. Aneh, krena sbenarnya mreka tdak punya ikatah hubungan apapun.
Awalnya Geaa memang tdak punya perasaan apa-apa pada Indraa, tpi seirng dngan seringnya mreka berkomunikasi, Geaa mulai merasa ada yg beda pada dirinya, dia mulai tdak senang jika Indra mengacuhkan chat nya, memblas chat seadanya, atau trlalu lama memblas chat, dan yg pling Gea rasakan beda, sekarang dia merasa bgitu sakit jika melihat atau mngetahui Indra sedang dekat dengan perempuan lain.
Tidak terkecuali, Namira, Namira adalah teman sekelas Gea, perempuan yg memang lebih cantik dari Gea dari segi fisik ini adalah saingan utama Geaa, semua tau, klo Namira juga sudah lama punya perasaan suka sama Indra, dan celakanya dibanding Gea, public memang lebih mngethui kedekatan Indra dan Namira, dibanding hubungan dunia maya Indra dan Geaa.
Indra dan Geaa memang terbilang sangat akrab dan cenderung membingunkann, akrab skali saat beradu pendapat didunia maya, tapi seakan tdak kenal saat bertemu didunia nyata. Semua orng yg mngetahui hubungan mreka itu bingung dengan sikap dan tingkah laku kedua orang ini. Mereka berdua seakan sdang beradu khebatan dalam menebak perasaan msing-msing. Tidak ada yg ingin terlihat begitu berharap sehingga muncul spekulasi-spekulasi kegengsian yg semakin menjauhkan mreka dari kata “jadian”.
Malam itu, malam 30 Desember, malam terkahir taun 2012, dan Geaa msih setia dengan penantiannya untuk Indra, entah untuk kesekian kalinya dia berdiam diri dikamar memikirkn hubungan anehnya ini, yah hubungan tanpa masa depan kata Dinda. Dia melirik jejaring sosialnya lagi, Indra msih ada disana, dan lagi, indra melakukan hal yg sama, kembali membuat Geaa serasa ditampar dengan sikapnya yg slama ini ditebak Geaa adalah cara membuatnya cemburu dengan menggunakan Namira, yg Gea tau persis kalau Indra tau bahwa hanya Namira yg bisa membuat Geaa sakit hati.
Tak jarang Geaa juga mengutuk kepecundangan Indra, tapii dia juga sadar kalau dia pun sring melakukan itu, melakukan spekulasi untuk membuat Indra cemburu yg memang selalu sukses dilakukannya.
Terkadang kejenuhan akan semua polemic itu pun sesekali memngahmpiri Geaa, dia merasa jenuh akn semua ketidak pastian ini, bukan hanya bercerita pada Dinda shabatnya, bahkan dia sering mnceritakan smua gundahnya itu pada Wiraa senior yg berada satu tingkat diatas Geaa, yg smua tau klo Geaa memang sangat akrab dengan Wira “adek kecil tersayang” sperti itulah Wira menyebut Geaa.
Wira selalu ada buat Geaa, sekedar mendengar keluh kesah junior spesialnya ini, atau sesekali mengajak Geaa jalan untuk sejenak tdak mengingat tentang kegalauannya itu. entah kenapa Geaa memang slalu merasa nyaman aja klo ada Wira, Wira seakan tempat teduh yg begitu sejuk dikala hujan deras.
            “gak, gak boleh ginii teruss, gue gak boleh stay dengan keadaan bodoh inii, klo dia gak bisa ngomong, gue yg akan ngomong dluan” ujarnya tiba2 saat berada didalam kelas dengan Dindaaa
            “hah?gila lo, lo itu cwek Gee, walaupun lo yakin dia juga punya perasaan yg sama dengan lo, yah, tpi gak harus lo dong yg ngomong dluan” sambut Dinda berang, Dinda seakan ingin menelan Geaa pagi itu dengan keputusan yg dianggapnya sangat konyoll
            “bener kata Riani difilm yg qta nonton kemarin, gak enaknya jdi cwek tuh klo suka gak bisa ngomong Cuma bisa nunggu aja, tpi gue udah gak bisa nunggu Din, sekarang gue Cuma punya 2 pilihan, tetap menunggu sperti yg dikatan Riani, atau beranjak stelah mengatakn apa yg sbenarnya memang hrus dikatakan, dan pilihan gue adalah opsi yg kedua.” Jwab Geaa mantapp
            “maksud lo?” Tanya Dinda tdak mngertii
            “hari ini 31 Desember 2012, gue akan ngomong sama Indra, gue akan katakan apa yg seharusnya dia katakan sejak dlu, gue akan ngajarin dia, bahwa cinta itu harus dikatakn, krena cinta itu harus memiliki kecuali untuk seorang pecundang” jawab Geaa tanpa menatap Dindaa.
Selesai kuliah, Geaa minta Indra untuk menemuinya diTaman kampus. Setelah beberapa menit menunggu, akhirnya Indra datang juga. Dan sekali lagi Gea hrus setuju dengan nuraninya, hari inii entah kenapa Indra terliat begitu gagah denga switter merahnya.
            “ada apaa?” Tanya Indra seraya duduk dibangku yg berada tepat didepan Geaa.
Itu untuk pertama kalinya merekaa bicara dengan bertatap wajah stelah selama ini hanya menjalaninya dijejaring social. Aneh bukan? Tapi itulah yg terjadi
Geaa diam sejenak, seperti sedang mngumpulkan keberanian, kemudian menghela nafas panjang sebelum menjawab pertanyaan singkat Indraa.
            “aku mau ngomong”
            “apaa?”
            “kakak jadian sama Namira?” tanyanya dngan mata tajam
            “tidakk” jawab Indra singkat setelah terdiam untuk beberapa detikk
            “klo begitu, berhenti jadikan dia senjata untuk membuat saya sakit hati, kelakuan kakak itu sukses membuat saya merasakan perih setiap melihat kakak mengumbar kedekatan dengannya dijejaring social, kakak tau itu sangat menyiksa saya”
Tidak ada jawabn dari Indra, matanya menatap Geaa tak kalah tajam, tapi terlihat kegugupan diwajahnya, kemudian mengalihkan pandangan saat sadar air mata Geaa nyaris jatuh
            “kenapa? Kenapa diam? Itukn tujuan kakak selama ini? Membuat saya cemburu dengan menggunakan namira sebagai senjata? Iyya, kakak sukses. Krena saya memang sangat sakit hati dengan kenyataan itu, kenapa kakak ngelalkuin ini? Supaya saya akhirnya takut kehilangan kakak dan akhirnya ngomong klo saya jatuh cinta sama kakak? Klo itu mksudnya, kakak berhasil, iah, saya memang suka sama kaakak, kakak tau kan smua ini? Kakak tau kn klo aku suka sama kakak? Dn kakak juga tau persis kn klo kakak juga suka sama aku?” serang Geaa, sekarang dengan air mata yg gagal disembunyikannya.
            “Geaaa” respon Indra lirih
            “apaa? Kakak mau bilang aku salah? Iah, aku salah klo kakak suka sama aku? Kakak mau bilang klo slama ini hannya aku yg GR? Klo begitu jelaskn tentang sikap kakak slama ini pada saya, jelaskn tentang respon flat kakak stiap aku ngebahas cwok lain di chatingan kita, jelaskn tentang smua usaha kakak cari tau tentangku dijejaring social, yah aku tau smuanya,dan jelaskn tentang perasaan yg slama ini kakak simpan untukku, jelaskn sekarang”
            “tdak ada yg perlu saya jelaskn Gee, krena kamu spertinya jauh lebih tau dariku, iah aku memang suka sama kamu” jawab Indra dengan nadarendah
            “lalu, knapa slama ini kakak hanya membiarkn saya menebak smua perasaan kakak, knapa kakak gak pernah berani untuk bilang? Takut? Apa yg kakak takutkan, pdahal kakak tau jelas klo aku juga suka sama kakak, apa kakak memang menunggu saya yg hrus mngatakan smuanya dluan sperti ini?”
            “maaf Gee, aku memang salah, dan aku memang takut mengatakan smuanya, kamu pkir hanya kamu yg menjadi penebak slama ini? Aku juga, aku juga slalu menebak sikapmu, perasaanmu, dan aku takut tebakanku slama ini salah, Gee, inii untuk pertama kalinya aku jatuh cinta sperti ini, dan untuk pertama kalinya mengatakan cinta pada perempuan yg aku cintai, jadi maaf klo aku memang tdak punya ckup keberanian untuk itu, aku tdak tau bgaimana cara memulainya, yg aku tau hanya aku mencintaimu”
Geaa msih menangis,menelan ludahnya yg entah mengapa terasa begitu pahit, ia menghela nafas panjang. Lehernya serasa tercekik sehingga tdak bisa berkata apa-apa lagii.
            “iah, kamu benar Gee, aku cinta sama kamu, dan ini sdah lama kurasakan, tentang Namira kamu benar, aku memang slalu berusaha membuatmu cemburu dengan menjadikannya senjataku, maaf Gee mungkin itu caraku menerjemahkan sakit hatiku ketika kamu bilang suka sama cwok lain saat chat denganku, perih yg kau rasakan aku mengerti, tapi aku berani bertaruh aku jauh lebih perih saat kau melakukakn itu”
            “iyya aku jatuh cinta sama kamu Gee, dan ini sudah lama kurasakan” lanjut Indra lagi, kali ini dengan tatapan penuh arti pada Geaa.
            “tapi semuanya sudah terlambat kak, sikap kakak selama ini sukses membuat saya jatuh cinta pada orang lain, cara kakak membuat saya cemburu dengan menjadikan Namira seolah-olah orng pling berarti buat kakak, berhasil menampar saya dan kemudian membuat saya lupa dengan kenyataan, iyya, aku cinta sama kakak, tapi cinta itu hilang disapu perih yg bgitu mnyakitkan saat kakak melakukan hal itu, mengumbar kedekatan dengan Namira didepan public, sbuah tindakan yg sukses membuat orng2 terseyum ibah padaku krena kalah dari Namira”
            “maksud kamu?” Tanya Indraa
            “aku hanya ingin tau dan aku hanya ingin pastikn klo kakak memang jatuh cinta padaku, dan Namira tdak lebih dari alat untuk membuatku cemburu, meski hanya aku yg tau aku sudah senang, public tdak perlu tau untuk membuat mreka sadar siapa pemenang yg sbenarnya, krena cinta itu bukan soal menang atau kalah, tapi soal nyata atau semu, dan sekarang aku sudah tau kenyataan bahwa kakak juga suka sama aku meski itu msih semu buat mreka, tapi aku sudah puas”
            “tapi maaf kak, aku sudah mencintai orng lain, orng lain yg bisa lebih jujur dengan perasaannya, terimaksih untuk smuanya, stelah hari ini tolong, jgan pernah ingat lagi kita pernah punya crita sperti ini, lupakan aku, seperti aku melupaknmu juga, kembalilah pada Namira kak, dia mencintaimu, berhenti untuk hanya menjdikn dia amunisi kecemburuan” lanjut Geaa lagi dengan wajah yg bgitu tegar
            “Geaaa” sambut Indra lirih
            “terimkasih kak, mungkin laki-laki ini belum bisa membuatku tersenyum lepas seperti saat kita beradu kekonyolan dijejarig social selama ini, tpi stidaknya dia tdak pernah mmbuat saya menangis krena keraguannya”
Geaa menyentuh tangan Indra untuk pertama dan terakhir kalinya, memegang tangannya erat kemudian tersenyum,
            “lupakan aku, dan aku mohon, ini jgan pernah terjadi lagi pada perempuan lain, klo aku mampu mendapatkn pengganti kakak, knapa kakak tdak bisa? Aku yakin banyak yg suka sama kakak, Namira misalnya, pacaranlah dengannya, aku akan sangat bahagia untuk itu”
Indra msih terdiam, Geaa merasakan tangan Indra bgitu dingin dlam dekapan tangannya, Geaa kemudian melepas genggaman itu, tersenyum pada Indra kemudian pergi berlalu “aku pergi” ucapnya lirih seraya beranjak dari tempat itu.
Gea tdak tau lagi bgaiamana Indra stelah di tinggal ditamaan kampus kemarin, tdak ada lagi Indra Dikontak BBx, di followers twitternya, dipertemanan Pesbuknya, bahkan tdak ada lagi Indraa dlam hatinya, dia benar-benar beranjak dari hidupnya bersama Indraa. Dia benar-benar MoveOn dari laki-laki yg pernah membuatnya merasakan asama manisnya cinta itu.